Pemain bek dari Tottenham Toby Alderweireld dikabarkan casino online bahwa dia merasa buruk dengan kesalahan melawan Stoke City membuat timnya membayar kemenangan dalam debutnya dikandang.
Alderweireld telah menjadi bagian dari sisi yang menyerah keunggulan dua gol di hari Sabtu dalam pertandingan imbang 2-2 dan kebobolan penalti yang Marko Arnautovic mencetak gol pertama dari dua gol Stoke City.
Pemain internasional Belgia itu dikabarkan agen sbobet bahwa dia dibawa turun dari pemain striker Stoke Joselu di dalam kotak dan kemudian menyaksikan Mame Biram Diouf menyamakan kedudukan dengan sundulan di menit akhir.
Pemain bek itu musim lalu mendapatkan transfer White Hart Lane dengan konsisten mengesankan saat dipinjamkan Southampton di mana dia sering mendapat manfaat dari kehadiran Morgan Schneiderlin dan Victor Wanyama.
Dia juga telah mengakui bahwa dia masih beradaptasi dengan gaya permainan yang berbeda di Spurs tapi tahu dia tidak mampu mengulangi kesalahan saat ia melakukan dengan berikut ungkapanya yang bisa didapatkan situs judi bola :
“Pada Southampton Victor Wanyama dan Morgan Schneiderlin telah memberikan tekanan baik pada lawan sehingga tidak punya waktu untuk menempatkan bola di dalam kotak dan itu membuat lebih mudah bagi bek.
“Saya harus bisa ters bermain lebih baik karena jika saya tidak bermain sepakbola lagi maka mereka dapat menempatkan lebih banyak tekanan pada saya dan mendapatkan lebih banyak orang di dalam kotak dan itu sangat sulit.
“Dalam perjalanan musim lalu saya tidak membuat satupun kesalahan dan saya ingin membuktikan diri di sini dan jadi rasanya buruk bagi saya untuk membuat kesalahan dalam pertandingan kandang pertama saya.
“Disini saya hanya ingin menangkap bola dan jika saya berdiri di belakangnya maka dia tidak bisa berbuat apa-apa. Itu kebodohan saya karena mungkin jika saya tidak memberikan hukuman jauh itu berbeda.”